Polling Calon Wali Kota Cimahi, Ini Tanggapan H. Edi Kanedi Anggota DPRD Dari Partai Demokrat

Tutwurihandayani,-H. Edi Kanedi, S.E., M.M.Pd. Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cimahi dari partai Demokrat, menanggapi terkait polling pemilihan Wali Kota Cimahi periode 2024-2029 yang viral di media sosial dan ramai dipergunjingkan.

Terkait polling yang sudah bergulir di Kota Cimahi, ada beberapa nama yang sudah muncul, salah satunya politisi dari partai Demokrat H. Edi Kanedi, S.E., M.M.Pd., akan tetapi banyak juga nama-nama yang tidak dimunculkan.

“Kenapa polling itu muncul dengan sangat tergesa-gesa, dan tidak ada komunikasi dengan para kandidat yang mencalonkan diri atau di calonkan”, kata Edi Kanedi. Polling Calon Wali Kota Cimahi, Ini Tanggapan H. Edi Kanedi Anggota DPRD Dari Partai Demokrat

Polling Calon Wali Kota Cimahi, Ini Tanggapan H. Edi Kanedi Anggota DPRD Dari Partai Demokrat. Dirinya juga menanggapi hal tersebut disela kegiatan Bulan Bhakti Dua Dekade partai Demokrat di Rw 10 Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi. Pada Rabu (01/9/2021).

“Kan ada yang di calonkan dan mencalonkan. Artinya, dari partai-partai yang lain belum muncul, sehingga polling yang dimaksud, kalau saya tanggapi, nama saya memang ada, tapi nama nya juga gak bener, terus saya inginnya ada sesuatu yang ditambahkan karena kenapa yang lain lengkap, saya tidak lengkap, jadi harusnya berkeadilan supaya saat dilakukan polling itu juga fer”, ungkapnya.

Polling Calon Wali Kota Cimahi, Ini Tanggapan H. Edi Kanedi Anggota DPRD Dari Partai Demokrat. Lebih lanjut dirinya menyampaikan, tidak ada salahnya kalau kata pihak-pihak tertentu ada kepentingan.

“Kalau dari kami, ya dari partai demokrat belum berkepentingan, karena belum waktunyalah action ke arah sana”, ketusnya.

Dikatakannya juga, bahwa kalaupun memang namanya ada dalam polling, karena dirinya sendiri menilai ini masih dinilai belum pas dan mungkin ada kaitannya dari mekanisme partai itu sendiri seperti ada kaderisasi.

“Gini, kan kalau polling itu sudah ada restu dari minimal ketua DPC, minimal ada sinkronisasi ketua dengan balon yang memang di usung, atau mungkin tidak diusung juga, padahal justru yang lainnya kaya dari PKS, PKB, belum pada muncul”, tandasnya.

Edi juga menjawab bahwasannya pencalonan Wali Kota tersebut nantinya sudah ada mekanismenya dari partainya. Dirinya juga menanggapi secara pribadi terkait polling tersebut, secara menyeluruh positif, uji nyali, uji kemampuan, siapa yang maju apalagi bagi yang membutuhkan, orang-orang yang sengaja menggulirkan dari awal, berarti perlu dengan adanya polling.

“Buat saya masih dianggap biasa biasa saja, mengenai rating saya ada di bawah memang ya seperti itu, nama nya aja salah, ini ada nama tapi gak sesuai, kata orang yang tau dengan saya, yang orang tau mau mendukung saya, sehingga saya bilang masih positif, sah-sah saja, cuman sayang, gak pernah di komunikasikan lebih jauh dengan pihak partai dan juga calonnya itu sendiri”, paparnya.

Kendati demikian, Edi juga mengatakan, bahwa dirinya sepakat atas penyataan dari ketum AHY sendiri bahwa ‘sekarang ini kita konsentrasi untuk pandemi’.

“Kita memang dorong, mangkanya ada kegiatan di beberapa titik yang dilaksanakan dalam bentuk mengatasi pandemi diantaranya bagi-bagi APD, bagi-bagi handsanitizer, bagi-bagi sabun dan lainnya. Pokoknya alat-alat yang berhubungan dan juga Vaksin dengan kebutuhan masyarakat untuk penanganan Covid dan kita harus bersinergi bersama pemerintah”, cetusnya.

Selain politikus senior dipartainya, Edi juga merupakan salah satu kader terbaik dengan pengalaman yang sudah tidak diragukan lagi di Partai Demokrat Cimahi.

Di dalam pemberitaan yang telah lalu, bahwa dirinya juga siap di usung sebagai calon Wali Kota (Cawalkot) Cimahi di Pemilihan kepala daerah (Pilkada).

(Red/us)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *